TRUST AND BELIEVE

hubungan jarak jauh atau biasa disebut LDR adalah hubungan yang MmEgajarkanku untuk sabar dan mengontrol ego. aku yang terkadang masih suka labil kadang terlalu egois dan menimbulkan keributan kecil.. namun untuk meredam semua aku selalu mengingat jarak. ah iya,, jarak yang jauh ini membuat kami seharusnya tak sering berkelahi, karena akan sulit untuk menyelesaikannya. maka aku akan sabar menahan ego dan menerima keadaan. sejujurnya aku percaya padanya. aku sayang padanya, begitupun dia. kami saling sayang. kami saling percaya satu sama lain. namun kami belum yakin. belum yakin dengan diri sendiri, belum yakin dengan pasangan, belum yakin juga dengan hubungan ini kedepannya bagaimana. entah mengapa aku merasa kami berada di jalan yang berbeda, tetapi berjanji untuk bertemu disatu titik. bagaimana bisa bertemu di titik itu kalau kami merasa belum yakin dengan semua itu. sepertinya terlalu banyak perbedaan yang membuat kami belum meras yakin. ah,,, bagaimana bisa meyakinkan pasangan kalau meyakinkan diri sendiri saja belum bisa? bagaimana suatu hubungan bisa berjalan dengan baik jika yang menjalani hubungan itu sendiri belum yakin terhadap hubungannya? ya, kami memang belum bisa yakin terhadap satu sama lain. sepertinya terlalu banyak perbedaan diantara kami. namun mengingat komitmen di awal hubungan, akhirnya kami memutuskan untuk tetap menjalaninya. biarkan semua mengalir. biarkan takdir Tuhan hendak membawa kemana. we'll see. sementara menjalani hubungan ini, kami mencoba untuk menumbuhkan keyakinan itu. kami memulainya dengan meyakinkan diri sendiri. yang kami butuhkan saat ini adalah rasa yakin agar dapat meyakinkan sau sama lain sehingga kami dapat meyakini hubungan ini. tadinya aku percaya kalau orang bilang LDR sepele dan berfikir bahwa LDR itu hanya membutuhkan kepercaan satu sama lain itu salah besar. kenyataannya tidak seperti itu. tidak sesederhana itu. LDR itu rumit, kompleks dan butuh hati yang benar - benar kuat untuk menjalaninya. LDr tidak hanya membutuhkan kepercayaan, tapi juga butuh keyakinan. terlebih lagi jika hubungan itu ingin dibawa ke jenjang yang lebih serius, butuh rasa yakin ber "ton - ton" untuk menjadikan hubungan itu berhasil. percaya dan yakin itu beda. kau bisa saja percaya terhadap pasangan, tetapi, untuk yakin dengan hubungan itu sulit.rasa yakin tidak bisa dibeli, tidak ga dibuat - buat. rasa yakin akan muncul dengan sendirinya. rasa yakin muncul dari hati kita. walaupun aku belum bisa yakin, namun aku terus mencoba untuk meyakini hubungan ini. aku mencintainya, itu yang aku percayai.aku belajar banyak sabar dari hubungan ini. aku tetap menunggunya. aku sedang mencoba yakin dengan hubungan ini. ya,mencoba yakin. entah sampai kapan aku mencoba. dan entah apa aku bisa benar - benar yakin atau tidak nantinya. bukankah kita hidup untuk hari ini? kita tidak akan pernah tau masa adepan kita seperti apa. yang terpenting saat ini adalah aku berusaha mencoba, mencoba yakin. you can trust, but not believe. believing is the hardest thing in a relationship :)